Kamis, 28 Juli 2011

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGAJAR DENGAN “LESSON STUDY“


Oleh-oleh Dari kegiatan Lesson Study Forum MGMP SMA/SMK/MA Kota Bogor , 26 – 27 Juli 2011
Pembukaan kegiatan Lesson Study

Salah satu permasalahan pelik dalam dunia pendidikan salah satunya adalah masalah praktik pembelajaran yang selama ini dipandang kurang efektif. Seperti diketahui bersama, bahwa sudah lama praktik pembelajaran di Indonesia umumnya cenderung dilakukan secara konvensional ( melalui teknik komunikasi oral) atau guru lebih banyak bicara atau menerangkan dan murid mendengarkan. Praktik pembelajaran konvesional semacam ini lebih cenderung menekankan pada bagaimana guru mengajar (teacher-centered) dari pada bagaimana siswa belajar (student-centered), dan  hasilnya dapat kita ketahui bersama ternyata tidak banyak memberikan kontribusi peningkatan mutu proses dan hasil pembelajaran siswa.


Apa itu lesson study???
Lesson Study  adalah satu cara untuk meningkatkan proses dan hasil pembelajaran yang dilaksanakan secara kolaboratif dan berkelanjutan oleh sekelompok guru.
Awas jangan salah faham, Lesson Study bukanlah suatu strategi atau metode pembelajaran, tetapi merupakan salah satu usaha pembinaan untuk meningkatkan proses pembelajaran yang dilakukan oleh sekelompok guru secara kolaboratif dan berkesinambungan, dalam merencanakan, melaksanakan, mengobservasi dan melaporkan hasil pembelajaran.
Secara sederhana dapat diartikan bahwa  “Lesson Study “ adalah suatu kegaiatan bersama/berkelompok dalam mempraktekkan metode mengajar kepada anak didik yang dilakukan oleh seorang guru dalam suatu nkelas dengan di pantau/di evaluasi oleh rekan-rekan guru lainya. Dengan kegiatan tersebut akan diperoleh suatu hasil penilaian terhadap cara guru mengajar dan bagaimana siswa belajar.
Tujuan utama Lesson Study yaitu untuk :
 (1) memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana siswa belajar dan guru mengajar;
(2) memperoleh hasil-hasil tertentu yang bermanfaat bagi para guru lainnya dalam melaksanakan pembelajaran;
(3) meningkatkan pembelajaran secara sistematis melalui inkuiri kolaboratif.
(4) membangun sebuah pengetahuan pedagogis, dimana seorang guru dapat menimba pengetahuan dari guru lainnya.

Manfaat yang yang dapat diambil Lesson Study, diantaranya:
 (1) guru dapat mendokumentasikan kemajuan kerjanya,
 (2) guru dapat memperoleh umpan balik dari anggota lainnya, dan
(3) guru dapat mempublikasikan dan mendiseminasikan hasil akhir dari Lesson Study.
Lesson Study dapat dilakukan melalui dua tipe yaitu berbasis sekolah dan berbasis MGMP.
Lesson Study dilakukan berdasarkan tahapan-tahapan secara siklik, yang terdiri dari:
(1)    perencanaan (plan);
(2) pelaksanaan (do);
(3) refleksi (check);
(4) tindak lanjut (act).
Semoga dengan mempraktekkan Lesson Study, kemampuan guru dalam mengajar akan semakin terasah, sehingga mendekati  profil guru yang professional.